RAM (Random Access Memory) memiliki peran yang sangat sensitif terhadap
proses penyimpanan data sementara pada komputer. Dan seiring dengan berjalannya
waktu ada kalanya kinerja RAM bisa terganggu karena kesalahan sistem atau
kelalaian pengguna, yang berakibat fatal pada error atau kerusakan RAM.
Ciri-ciri RAM rusak atau error ditandai seperti komputer sering restart, hang crash, shutdown dengan sendirinya, komputer menjadi blue screen secara
tiba-tiba, komputer mengeluarkan bunyi beep saat pertama kali dinyalakan, dan
komputer tidak bisa booting sama sekali.
Lalu bagaimana cara memperbaiki memory RAM yang rusak/error?, berikut ini
panduan selengkapnya berdasarkan jenis faktor penyebab :
1. Tengangan Listrik Tidak Stabil
Arus listrik yang mendadak terhenti bisa menjadi faktor penyebab
error/kerusakan memory RAM, karena sistem belum sempat mematikan komputer sesuai
prosedur.
Cara mengatasinya yaitu dengan menggunakan power supply atau UPS agar saat
tidak ada tengangan listrik, komputer sempat dimatikan sesuai prosedur.
2. Slot Memory atau Kuningan Ram Kotor dan berdebu
Kotoran dan debu juga jadi faktor penyebab selanjutnya. Karena mungkin
saja setelah sekian lama komputer dipakai banyak kotoran yang masuk kebagian
dalam komponen dan menempel di slot memory atau kuningan RAM.
Cara mengatasinya dengan membersihkan kuningan RAM dan slot
memory menggunakan kain lap atau kuas kecil khusus pembersih komputer.
3. Overclocking atau Memaksa Kinerja RAM
Faktor ini kebanyakan dialami oleh penyuka game yang terlalu lama bermain
dengan menggunakan komputer, apalagi spesifikasi dan kualitas game melebihi
kapasitas RAM yang tertanam. otomatis RAM menjadi overclocking dan semakin cepat
panas yang akhirnya berakibat pada kerusakan RAM.
Cara mengatasinya harus dengan memasang memory RAM yang berkapasitas besar,
agar dapat terhindar dari overclocking dan bisa mengimbangi saat memainkan game
yang berkualitas tinggi.